Metode Simpleks


Metode simpleks adalah suatu metode yang secara sistematis penyelesaian pemrograman linear dimulai dari suatu penyelesaian basis yang fisibel ke penyelesaian dasar fisibel lainnya, yang dilakukan berulang-ulang (iteratif) sehingga tercapai suatu penyelesaian optimum.

Contoh Metode Simpleks :
PT Abadi buat 2 jenis sabun yaitu sabun bubuk dan sabun batang, untuk itu dibutuhkan 2 macam zat kimia yaitu A dan B. Jumlah zat kimia yang tersedia adalah A=200kg , B=360kg.
Untuk membuat sabun bubuk 1kg diperlukan 2kg zat A dan 6kg zat B. Dan untuk membuat sabun batang diperlukan 3kg zat A dan 5kg zat B. Jika keuntungan yang diperoleh setiap 1kg sabun bubuk = Rp. 4.000 dan setiap 1kg sabun batang = Rp. 3.000. Berapa kg banyak sabun bubuk dan batang masing-masing yang harus dibuat agar memperoleh keuntungan maksimum ?
Jawab :
§  Langkah pertama kita buat tabel dari soal di atas agar lebih mudah penyelesaiannya, lihat tabel dibawah ini :
Zat Kimia / Jenis
Sabun Bubuk
Sabun Batang
Kapasitas Max
Zat A
2
3
200
Zat B
6
5
360
Keuntungan setiap 1kg (Rp. 1.000)
4
3


§  Kemudian kita definisikan variabel keputusannya :
X = sabun bubuk
Y = sabun batang
§  Selanjutnya kita buat perumusan fungsi kendala :
2X + 3Y ≤ 200      à        2X + 3Y + S1 = 200
6X + 5Y ≤ 360      à        6X + 5Y + S2 = 360
§  Setelah itu kita buat perumusan fungsi Z = 4X + 3Y
Maka fungsi tujuan maksimumnya : Z – 4X – 3Y = 0
§  Kemudian kita buat Tabel Simpleks, lihat tabel dibawah ini :
Variabel Dasar
Z
X
Y
S1
S2
NK
Keterangan
Z
1
–4
–3
0
0
0
-
S1
0
2
3
1
0
200
200/2 = 100
S2
0
6
5
0
1
360
360/6 = 60
 Ã¼  Tentukan kolom pivot dengan cara kita lihat nilai negatif terbesar pada baris Z yaitu pada kolom X yang bernilai –4 (yang berwarna red)
ü  Tentukan baris pivot dengan cara kita lihat hasil nilai Keterangan = NK / kolom pivot X yaitu : 200/2 = 100 dan 360/6 = 60 (yang berwarna light green), karena 60 adalah indek terkecil maka pada baris S2 dijadikan baris kunci pivot dengan 6 sebagai pivotnya (yang berwarna aqua)
§  Selanjutnya kita merubah nilai baris kunci (pivot) à S2
6/6 = 1 , 5/6 ,  0  , 1/6 , 360/6 = 60
§  Lalu kita hitung baris ke 1 (Z)
           –4      –3       0       0       0
            1      5/6      0      1/6    60           
(4)   -------------------------------------- –
0       1/3      0      2/3    240

§  Kemudian kita hitung baris ke 2 (S1 batasan 1 )
2       3       1       0       200
1      5/6     0      1/6      60
(2)   ---------------------------------------- –
0      4/3     1     1/3     80

§  Setelah itu kita masukkan hasil perhitungan diatas kedalam Tabel Simpleks, lihat tabel dibawah ini :
Variabel Dasar
Z
X
Y
S1
S2
NK
Keterangan
Z
1
0
1/3
0
2/3
240
OPTIMAL
S1
0
0
 4/3      
1
–1/3
80
X
0
1
5/6
0
1/6
60

Kesimpulan :
Dari hasil tabel diatas sudah dinyatakan optimal karena nilai pada kolom X dan Y sudah bernilai positif (+).

0 komentar:

Posting Komentar

 

DEFRI ZULKIFLI © 2013 Design by D'Free | Sponsored by Anime